Minggu, 03 Desember 2017

PFM - Emotional Tattoos (2017)

Sama sekali bukan album yang buruk. Walaupun banyak sekali yang mengkritik album ini dengan nada negatif, menurut saya album Emotional Tattoos yang merupakan album studio ke 20 dari PFM ini sangat baik. Penuh dengan melodi dan ritme yang enak didengar. Teks nya pun ada dalam 2 bahasa, Inggris dan Italia, sehingga lebih mudah dimengerti. PFM memang salah satu raksasa RPI yang memelopori penerjemaahan lirik lagu mereka ke bahasa Inggris agar lebih mudah diterima oleh masyarakat dunia. Bahkan beberapa album legendaris mereka diterjemahkan oleh lyricist jempolan King Crimson, Peter Sinfeld. Walaupun konon kabarnya PFM tidak terlalu puas dengan hasilnya. Bisa dibayangkan memang kultur italia klasik PFM pastilah sukar sekali diterjemahkan ke kultur Inggris yang mungkin lebih kaku dan formal.
Jadi album ini terdiri dari 2 CD, CD pertama berbahasa Inggris dan CD kedua berbahasa Italia. Anehnya julah lagunya tidaklah sama. CD Inggris berisi 11 lagu, dan CD italia berisi hanya 10 lagu. Rupanya lagu Freedom Square tidak ada versi italianya. Karena rupanya lagu ini adalah lagu instrumental sehingga tentu tidak ada masalah dengan bahasa, hahahaha
Secara umum semua lagu ini berirama riang, dengan lirik yang jelas (Inggris). Suara violin yang dimainkan Lucio Fabbri juga sangat pas.
Lagu favorit saya adalah: A Day We Share yang sangat riang. Hannah juga sangat indah. Rasanya ada melodi yang familiar diselipkan disitu, tapi terus terang saya lupa dari lagu apa. It's My Road nampaknya adalah kesimpulan keseluruhan dari Emotional Tattoos.
Album ini adalah permulaan suatu awal yang baru buat PFM. Tanpa Franco Mussida dan hanya tinggal Frank Di Cioccio sebagai anggota ori, maka PFM mau tidak mau dituntut untuk berubah dan album ini adalah jawabannya. Tidak heran banyak sekali tema kebebasan dan perubahan. Menarik juga bila disimak bahwa lagu Hannah versi italia berjudul Le Cose Belle, yang berarti beautiful thing. Buat anda yang masih hidup dijaman PFM klasik maka anda adalah Hannah, kenangan indah yang mesti ditinggalkan....




Studio Album, released in 2017


Songs / Tracks Listing


CD 1 - English version
1. We're Not An Island (7:12)
2. Morning Freedom (6:06)
3. The Lesson (5:08)
4. So Long (5:56)
5. A Day We Share (6:03)
6. There's A Fire In Me (4:55)
7. Central District (5:27)
8. Freedom Square (Instrumental) (4:47)
9. I'm Just A Sound (5:57)
10. Hannah (5:16)
11. It's My Road (5:07)


CD 2 - Italian version
1. Il Regno (7:12)
2. Oniro (6:06)
3. La lezione (5:08)
4. Mayday (5:56)
5. La danza degli specchi (6:03)
6. Il cielo che c'รจ (4:55)
7. Quartiere generale (5:27)
8. Dalla Terra alla Luna (5:57)
9. Le cose belle (5:16)
10. Big Bang (5:07)



Line-up / Musicians

- Franz Di Cioccio / drums, vocals
- Patrick Djivas (Zivas) / bass


with
- Lucio Fabbri / violino, 2nd keyboards, 2nd guitar, vocals
- Marco Sfogli / guitar
- Alessandro Scaglione / keyboards
- Alberto Bravin / additional keyboards, vocals
- Roberto Gualdi / 2nd drums


Releases information
CD InsideOut Music (October 27, 2017, contains only Italian version)
2CD and Digital InsideOut Music (October 27, 2017, contains Italian and English versions)
CD+2LP InsideOut Music (October 27, 2017, contains Italian version on CD and English version on double LP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sinkronisasi: Dave Sinclair

Dave Sinclair adalah seorang bintang prog serba bisa. Ia adalah composer, penyanyi dan keyboardist yang mendirikan pelopor aliran Canterb...